Gedung Auditorium STIE YKPN Jogjakarta


Category: 0 komentar

Relawan STIE YKPN JOGJAKARTA menghantar



Ds Umbul Harji dan Merapi





pindah ke BARAK Balai desa UMBULHARJO



380 Penyintas meninggalkan Posko STIE YKPN








Hari ini Rabu, 08 Desember 2010,. Sebanyak 380 penyintas akan usung-usung untuk pindah ke BARAK Balai desa UMBULHARJO, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Ini adalah foto situasi hari terakhir penyintas (pengungsi) berada di posko STIE YKPN. pada saat melepas penyintas tak kuat kami menahan kesedihan, walaupun hanya terhitung 33 hari sudah cukup bagi kami untuk membangun ikatan batin dengan mereka terutama kepada anak penyintas, meskipun mereka bisa dibilang bandel-bandel namun hal itulah yang membuat kami semakin akrab dan merindukan mereka, wajah-wajah polos yang tidak tahu harus pulang kemana, Raga, Paulina, Wulan, Edy, Deva, Novi, Angga, Lintang, Candra dan semua anak2 yang telah memberikan kami pelajaran hidup yang sangat berarti dan berharga. Semuanya telah menghapus keluh kami disaat lelah, anak-anak inilah yang membuat kami untuk terus selalu ingin kembali kePosko STIE YKPN disaat kami meninggalkan posko.

Sebelumnya Bpk Dody Hapsoro, Dr., M.S.P.A., M.B.A., Drs sebagai KETUA STIE YKPN Jogjakarta menyampaikan sedikit pesan dan kesan kepada para penyintas sebelum kembali keDesa mereka.
Terima kasih sekali lagi untuk semua warga ds Pangukrejo, Gondang dan Genengsari untuk pelajaran hidup yang kalian berikan kepada kami para relawan. Semoga Allah SWT memberikan limpahan berkah dan rahmat kepada Mereka semua, amin

* Penyintas = menurut Relawan LSM adalah Orang yang tetap bersemangat untuk bertahan hidup.

Lens by M. Harits Zidnikhatib R

Siap-siap untuk berpisah








Makan siang terakhir kalinya di Posko






menunggu sambil menyaksikan televisi




Suasana pagi sebelum pindahan

 Logistik yang tersisa untuk diikutkan pindah ke UmbulHarjo

 Bersiap-siap sebelum berkemas-kamas hari ini untuk pindah.
Para relawan turut serta bersiap untuk kepindahan nanti.

Pemandangan Diawal tahun 1432 H



Taman di seberang Islamic Center