Buka Pusat Kebugaran, Sediakan Makanan Suplemen


JOGJA - Tak hanya para pengungsi yang membutuhkan bantuan. Para relawan, juga memerlukan bantuan. Hanya, ini yang kerap terabaikan. Padahal, relawan harus tetap sehat, fit, bugar, dan bersemangat. Alhasil, banyak kesehatan relawan mulai drop dan terserang keletihan. Malah ada yang menderita infeksi saluran pernafasan atas (ISPA).
Melihat kondisi tersebut, distributor independen yang didukung Synergy Wolrdwide membuka pusat pemulihan kebugaran relawan atau health and fitness center for volunteer di Jogjakarta.
’’Kerja maraton menghadapi bahaya Merapi dilakukan relawan dan ini dibutuhkan kondisi badan yang benar-benar sehat dan fit. Untuk itu, kami merencanakan membuka posko layanan pemulihan kebugaran bagi relawan pada tanggal 28 November hingga 4 Desember,’’ kata Renny Cohen dari Synergy Leave A Legacy Indonesia kemarin (25/11).
Renny menambahkan, di posko tersebut, relawan bisa beristirahat sejenak. Selain itu, mereka diberi tambahan asupan makanan bergizi, baik dalam bentuk food supplement, layanan cek kesehatan dasar seperti cek tekanan darah, cek saluran pernafasan hingga hypnoterapi. Yakni menyediakan layanan pendampingan motivasi dan nilai di saat mereka istirahat serta refleksi bagi relawan.
’’Kami sediakan voucher dan relawan bisa memanfaatkan karena memang dikhususkan bagi relawan. Selain itu, kami sediakan pula produk klorofil yang bisa dimanfaatkan untuk mengurangi kotoran dalam tubuh,’’ imbuh Renny didampingi FX Harry Cahya, dari Synergy Indonesia Jogjakarta.
Ketua Perhimpunan Dokter Herbal Medik Indonesia (PDHMI) Dr Hardhi Prananta mengatakan, relawan tentu saja banyak terkena debu. Karena itu mereka membutuhkan multivitamin yang berfungsi mengeluarkan debu dari paru-paru.
’’Ramuan herbal seperti klorofil dan spirulina yang didistribusikan oleh Synergy sangat cocok untuk relawan karena mampu mengikat banyak oksigen di aliran darah. Ini cocok untuk daerah yang berdebu,’’ katanya.
Sebagai produsen chlorophyll dan spirulina, Synergy WorldWide juga peduli dengan menyalurkan dua produk tersebut ke berbagai posko pengungsian. Di antaranya ke Posko Muntilan, Posko Univesitas Sanata Dharma, Posko STIE YKPN dan Posko Maguwoharjo. ’’Lebih dari 5 ribu botol kecil,’’ imbuhnya. (hes)



Category: 0 komentar

0 komentar:

Posting Komentar